Memisahkan Traffic Game Online dan Browsing

Memisahkan Traffic Game Online dan Browsing

Memisahkan trafik Game Online dan Browsing menggunakan Firewall Mangle pada Mikrotik RouterOS yang dikutip dari website Resmi Mikrotik Indonesia - mikrotik.co.id

Traffic browsing dan game online dapat dibedakan berdasarkan protocol dan port yang digunakan. Fitur yang dapat digunakan untuk kebutuhan tersebut adalah mangle, dimana mangle dapat digunakan untuk menandai (marking) paket data berdasarkan port, protocol, src dan dst address, serta paramater lain yang dibutuhkan.
Untuk kasus ini, berarti kita harus mengetahui protocol dan port berapa yang digunakan oleh game online untuk menjalankan fungsi nya. Ada 2 cara untuk mendapatkan informasi tersebut.
Pertama, dengan melakukan Torch pada saat client menjalankan game tersebut. Sehingga akan didapat port dan protocol yang digunakan, atau kita bisa mencari referensi dari internet untuk jenis port dan protokol yang digunakan pada game-game yang dimainkan.


Mangle Game Online
Untuk pembuatan mangle game, karena cukup banyak game-game yang akan di-mangle, akan lebih mudah jika dibuat mark-connection semua game terlebih dahulu dengan marking yang sama.

Langkah di atas merupakan salah satu contoh melakukan mar-connection dengan game yang menggunakan protocol tcp port 36567,8001 . Untuk game lakukan dengan langkah yang sama, sesuaikan protocol dan port yang digunakan.
Setelah langkah mark-connection selesai, barulah dibuat mark-packet berdasar mark-connection=Koneksi-Game yang sebelumnya telah dibuat


Mangle Selain Game Online
Pada langkah sebelumnya telah dibuat mangle untuk game. Selanjutnya tinggal dibuat mangle untuk traffic selain game online. Di dalam nya bisa terdapat traffic browsing,chating,dsb.


Sama dengan langkah marking pada traffic game, buat mark-packet setelah langkah mark-connection selesai.


Hasil akhir dari konfigurasi mangle seperti berikut


Manajemen bandwidth
Pada artikel ini akan digunakan Queue tree untuk melakukan manajemen bandwidth berdasarkan mangle mark-packet yang sudah dibuat sebelumnya. Sebagai asumsi, bandwidth total yang dimiliki dedicated 1Mbps
Langkah pertama, definisikan terlebih dahulu total bandwidth yang ada, baik untuk upload maupun download.


Selanjutnya, buat queue untuk traffic browsing dan game berdasarkan mark-packet yang sudah dibuat sebelumnya. Pada contoh ini menggunakan model HTB dengan bandwidth minimal (limit-at)=512k dan max-limit=1Mbps.


Lakukan juga untuk traffic browsing upload dan game upload


Test
Dengan menggunakan model HTB, antar traffic browsing dengan game sudah memiliki bandwidth garansi masing-masing, sehingga jika keduanya berjalan bersamaan tidak akan saling mengganggu.



Sumber : mikrotik.co.id

Share this:

Disqus Comments